Ini aku dan Ceritaku _ by inha | amel box



Ini aku dan Ceritaku _ by inha | amel box
I LOVE YOU

Hari ini aku lupa mengatakan bahwa aku makin menyadari bahwa kamu sangat berarti.
Sejenak aku membayangkan dunia tanpamu, tanpa tawamu,tanpa canda dan pembicaraan kecil kita tentang masa depan, iya aku mungkin tak bisa hidup tanpamu ada di dalam rencana masa depanku. Aku yakin tanpa kukatakanpun kamu selalu bisa dengan mudah menebak, bahwa aku tidak akan pernah bisa pergi, selalu menggenggam tanganmu erat seperti takut akan kehilanganmu, Bahkan mungkin hanya saat lelap aku berhenti untuk memandangmu, mensyukuri adanya dirimu.

Maaf aku tak bisa memberimu keajaiban, siapalah aku dengan segala kekuranganku... Hingga saat ini, pun aku merasa kamu selalu merasa kurang akan diriku, keberadaanku... Tak ada manusia yang sempurna, tapi aku ingin sempurna dihadapanmu... Semua yang kukejar, semua yang kurubah, semua yang kucoba pertahankan... Adalah demi dirimu agar terus berada disisiku... Walaupun kadang itu menyiksaku. Ada beberapa hal yang tak sepadan, ada beberapa hal yang tak wajar, ada banyak hal yang bertentangan dengan yang seharusnya kuinginkan. Tapi beginilah hidup, semua tak berjalan sesuai rencana sesuai apa yang dimau. Justru itu yang membuatnya menarik bukan?

( BACA JUGA : 4keriteria yang perlu diketahui sebelum bermain cinta )

Di keadaan yang berat ini, aku hanya ingin lebih berjuang lagi. Untuk menyesuaikan diri, membuatnya menjadi pas, menjadi lebih nyaman untukku dan kamu. Namun selama ada kamu, aku yakin aku bisa, aku yakin aku bahagia. Beritahu aku tentang kebahagiaanmu? Apakah kamu cukup bahagia dengan adanya aku? Apakah kamu mensyukuri aku? Kalau tidak mintalah padaku untuk merelakanmu pergi...

Aku yakin akan perasaanmu padaku, saat semua kecupan yang kau hujankan, pelukan yang kau rengkuhkan, dan lagu romantis yang kau merdukan... Aku percaya... Walaupun kadang cemburu menghadang kepercayaanku, bahwa manusia tak selamanya teguh pada pendirian apalagi "bukan tak ada alasan atas semua kemarahanku". Masa lalu... Itu jawabanku, meski mungkin kamu tak pernah memikirkannya. Aku, kamu, dan bagaimana cara kita hidup dulu, bagaimana kita memperlakukan dan diperlakukan oleh orang - orang yang sempat berarti dan menganggap kita berarti untuk hidup mereka. Bagaimana semua itu berakhir, aku masih mempertanyakan tentang adanya kata "percaya". Benarkah semuanya tak akan berulang? Hanya waktu yang akan menjawabnya. Tapi aku harus yakin. Bahwa semua yang digenggam begitu erat, akan melepaskan diri dengan sendirinya. Maka aku akan belajar untuk sedikit membebaskanmu. Selama itu membuatmu bahagia.

Tapi percayalah sejauh, selama, dan seperti apapun kita berpisah... Perasaanku akan tetep setia,,, Selamanya aku... Itu kamu...

By : Inha

No comments:

Post a Comment